Database Forensik

Forensik Database adalah cabang ilmu forensik digital yang berkaitan dengan penelitian forensik database dan metadata yang terkait.

Disiplin mirip dengan forensik komputer , mengikuti proses forensik normal dan menerapkan teknik-teknik investigasi untuk isi database dan metadata. Informasi cache juga mungkin ada dalam server RAM membutuhkan analisis hidup teknik.

Pemeriksaan forensik dari database mungkin berhubungan dengan cap yang berlaku untuk waktu update dari baris dalam tabel relasional yang diperiksa dan diuji untuk validitas untuk memverifikasi tindakan dari pengguna database. Atau, pemeriksaan forensik dapat fokus pada mengidentifikasi transaksi dalam sistem database atau aplikasi yang menunjukkan bukti lakukan salah, seperti penipuan.

Software alat seperti ACL, Ide dan Arbutus (yang menyediakan lingkungan read-only) dapat digunakan untuk memanipulasi dan menganalisis data. Alat-alat ini juga menyediakan kemampuan audit penebangan yang memberikan bukti didokumentasikan tentang apa tugas atau analisis pemeriksa forensik dilakukan pada database.

Saat ini banyak perangkat lunak database alat yang pada umumnya tidak dapat diandalkan dan cukup tepat untuk digunakan untuk pekerjaan forensik seperti yang ditunjukkan dalam kertas pertama kali diterbitkan pada forensik database. Saat ini satu buku diterbitkan dalam bidang ini, meskipun lebih ditakdirkan. Selain itu ada SQL Server berikutnya forensik buku oleh Kevvie bernama Fowler Forensik SQL Server yang dianggap baik juga.

Penelitian forensik dari database relasional memerlukan pengetahuan tentang standar yang digunakan untuk menyandikan data pada disk komputer. Sebuah dokumentasi standar yang digunakan untuk mengkodekan informasi dalam merek terkenal dari DB seperti SQL Server dan Oracle telah memberikan kontribusi ke domain publik.

1. Linda Ernita Sari (50408510): Forensic Software Category
2. Judha Noer Ali (50408479): Brainware
3. Abu Jihad Akbar (50408011): Database
4. Djarot Nugraha Wibowo (50408287): Examples of Forensic Tools